Kenapa Lalat Susah Dipukul?

Bila sekitar kita banyak lalat, pastinya kita akan merasa terganggu. Akan tetapi bila kita berusaha untuk memukulnya dengan tangan akan terasa sulit. Untuk menjawab pertanyaan tersebut, ilmuwan telah mengetahui rahasia dibalik kemampuan tersebut setelah menyelidiki biomekanika sayap lalat selama 20 tahun. Para ilmuwan jawaban setelah merekam manuver sejumlah lalt yang terancam pukulan dengan memakai kamera digital yg dapat merekam dengan kecepatan dan resolusi tinggi.

Mereka menemukan bahwa lalat apat megenali ancaman berdasarkan lokasi. Otaknya memutuskan untuk mengepakkan sayap dan kabur. Setelah memprediksi arah ancaman, kakinya bertumpu untuk terbang ke arah yang berlawanan. Semua persiapan meloloskan diri dapat dilakukan dengan sangat cepat, hanya 100 milidetik setelah ia mendeteksi adanya ancaman bahaya.

Hal ini menunjukkan begitu cepatnya otak lalat memproses informasi sensorik menjadi sebuah respons gerakan yang sesuai. Lalat bahkan mengatur postur tubuhnya sesuai besar ancaman. Artinya, lalat telah mengintegrasikan dengan baik antara informasi visual dari mata dan informasi metasensorik di kakinya.

Temuan ini memberikan petunjuk mengenai sistem saraf lalat dan menunjukan bahwa di otaknya terdapat sistem pemetaan posisi ancaman. Ini merupakan transformasi rangsangan menjadi gerakan yg sedikit kompleks.

Bintang:	Serangga, {[['']]}
Sukai:
Bagikan:	Twitter Del.icio.us